Juara 1 Di Lomba Cerdas Cermat GEN INEWS 2024
Minimnya waktu persiapan untuk Lomba Cerdas Cermat GEN INEWS 2024 ini tidak memudarkan semangat tim SMASA. Lomba yang diselenggarakan pada tanggal 28 dan 29 Oktober 2024 di Universitas 17 Agustus Surabaya ini menjadi saksi kemenangan tim SMASA yang mewakili Probolinggo di tingkat provinsi. Ibu Analisa (guru PPKn) SMAN 1 kota Probolinggo sebagai pembina lomba ini membentuk tim yang terdiri dari sepuluh siswa dari ketiga jurusan yaitu paket 1, 2 dan 3. Nazhwa Ibtisam, Daffa Majesta, Cindyasa Melvin, Fani Indira P, Anindya Safa, Maya Aisyah A, Callysta urelia F, Carrisa Alya N, Ozora Zakiyah Q, Muhammar Adhiayatma A W adalah kesepuluh siswa dari tim SMASA.
Menurut Maya salah satu peserta tim SMASA, babak pertama atau penyisihan terdiri dari 30 tim, setiap timnya ada 10 peserta, di babak ini tim SMASA mendapatkan urutan sesi 1 di kelompok 1. Alhamdulillah SMASA dapat melaju ke babak semifinal dengan nilai tertinggi. Pada sesi ini kami juga mengatur strategi agar soal terakhir tidak di ambil kelompok lain, maka kami sengaja memencet bel sebelum pertanyaan selesai di bacakan dan soalpun di nyatakan gugur. Pada hari berikutnya 29 Oktober adalah babak semifinal dan final, babak semifinal terdiri dari 2 sesi setiap sesi di ambil 2 tim. Maka terpilihlah 4 tim dengan nilai terbaik yaitu SMAN 1 Probolinggo, SMAN 5 Surabaya, SMAN Al Islam Kriyan, SMAN 2 Lamongan. Pada sesi final ini terjadi persaingan ketat karena setiap sekolah memiliki keunggulannya masing-masing. Di babak final terdiri sesi penampilan budaya, sesi kecerdasan, sesi ketangkasan dan sesi rebutan.
Lomba cerdas cermat GEN INEWS ini berbeda dengan lomba lain, karena di sini ada sesi penampilan budaya. Ditengah-tengah persiapan yang hanya 3 – 4 hari ternyata ada sesi penampilan budaya, maka kami mempersiapkan penampilan budaya dengan sangat amat matang. Kami memulai dengan pemilihan konsep hingga kostum pada h-1 sebelum penyisihan. Penampilan yang kami pilih adalah drama musikal tentang asal usul suku tengger yang dikolaborasikan dengan minak jinggo dan diberi narasi tentang budaya jawa timur. Ada juga tokoh Roro Anteng dan juga Joko Seger yang membawa batik probolinggo. Kami baru benar-benar latihan dari awal sampai akhir di h-1 babak penyisihan dan latihan yel-yel pada hari H.
Diakhir final pada akumulasi skor, selisih tim kami hanya berjarak 45 point, hal itu sempat membuat tim kami berpikir cukup lama, dan ketika sadar nilai tim kami mendapat nilai tertinggi kami sangat amat bahagia karena perjuangan yang kami lakukan membuahkan hasil yang maksimal.
