SMA double track adalah SMA yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) reguler dan menyelenggarakan kegiatan pembekalan keterampilan secara berdampingan dengan memanfaatkan kearifan lokal. Disebut double track karena sistem pembelajarannya menggabungkan cara belajar SMA dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Siswa SMA diberi ketrampilan tambahan untuk lulusannya. Penambahan ketrampilan ini membuat siswa siap kerja jika tidak ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Sistem double track dikonsep sebagai kegiatan ekstra kurikuler, dengan ketentuan setiap siswa minimal satu tahun mengikuti sistem double track.(https://www.suarasurabaya.net, 14-10-2021)
SMAN 1 Probolinggo menambah satu lagi pilihan ketrampilan double track untuk siswa-siswinya yang bernama membatik dengan teknik eco print. Warga smasa udah tahu belum, sih yang dimakasud eco print? Bahwa pada Rabu, 16 november 2022, SMAN 1 Probolinggo telah melaksanakan pelatihan Eco printing, lho! Pelatihan ini Bertempat di ruang lab IPS SMAN 1 Probolinggo, mulai dari jam 07.00-14.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh 20 siswa dan 7 guru. Dimana siswa merupakan perwakilan pelajar dari masing-masing kelas XI SMAN 1 Probolinggo. Setiap kelas diwajibkan untuk mengirimkan 2 perwakilannya untuk mengikuti kegiatan ini dengan narasumber ibu Yayuk Setyowati pemilik dari D’aisha Batik Probolinggo. Tapi, ngapain sih harus ada pelatihan Eco printing? Menurut keterangan dari salah satu peserta pelatihan, Pelatihan eco printing ini dilaksanakan karena nantinya di SMAN 1 Probolinggo kegiatan eco printing akan dilakukan oleh seluruh siswa. Maka dari itu, sekarang beberapa anak diminta untuk mengikuti pelatihan dulu agar nanti bisa membantu kalian pada saat kegiatan eco printing di sekolah.